ALSOK Perkenalkan An9-PR Robot Besar

alsokan9-pr_security_robot

Di era modern ini, tampaknya sedikit demi sedikit pekerjaan manusia akan segera tergeserkan. Ini bukan hanya isapan jempol semata, pasalnya di Jepang sendiri saat ini tengah dikembangkan sesuatu yang memang diperuntukkan untuk membantu dan mengurangi pekerjaan yang biasa dikerjakan manusia dalam segala sendi kehidupan. Mulai dari sektor rumah tangga hingga sektor industri yang paling besarnya pun tampaknya telah menjadi prioritas dalam hal ini.

Keamanan merupakan hal yang terpenting saat ini. Pada dasarnya, keamanan yang baik sangat dibutuhkan untuk mengurangi kejahatan yang semakin lama semakin menggila saja akhir-akhir ini. Entah dari faktor manusia atau apa, namun yang pasti bertolak dari hal tersebut tampaknya diperlukan terobosan yang baru untuk membantu tugas pekerjaan yang biasa dilakukan oleh manusia tersebut.

Sehubungan dengan hal tersebut, seperti yang kita ketahui bahwasanya Jepang memang negara yang kaya akan inovasi dan juga berteknologi tinggi tentunya. Di negara sakura tersebut, sebuah perusahaan perusahaan elektronik di Jepang - ALSOK kini baru saja memperkenalkan produk terbarunya yaitu sejenis robot An9-PR ( yang diberi nama dengan Reborg Q).

An9-PR ini merupakan robot yang multi tasker, yang biasa diletakkan di sekitar daerah pertokoan dan Mall di Jepang. Dengan tampilan yang besar, robot ini tampak terlihat menggemaskan dan baik hati. Selama menjalankan tugasnya sebagai petugas keamanan, robot ini tak segan-segan akan selalu siap membantu bagi orang yang membutuhkan. Robot tersebut bisa menampilkan iklan, pemberi petunjuk arah dan memberi pesan seandainya ada anak yang hilang atau tersesat.

Robot seberat 440 kg dan beroda empat ini memiliki fitur sebagai berikut yaitu adanya keberadaan 3 layar sentuh LCD, fasilitas hotspot WiFi, dan kemampuan untuk pengenal wajah (Face Recognition). Dan rencananya, An9-PR ini akan segera dipasarkan di Jepang mulai bulan Maret 2010 mendatang dengan kisaran harga sekitar 150000 USD atau 1,5 milyar rupiah.

Sumber : http://www.beritateknologi.com

0 komentar: