Rahasia Lain Teh Oolong

Secara garis besar, teh terbagi dalam empat kelompok, yakni teh hitam, teh oolong, teh hijau, dan teh putih. Keempatnya memiliki karakteristik dan khasiat masing-masing.

Sementara persamaannya adalah kemampuan teh menangkal bahaya radikal bebas. Radikal bebas merupakan zat yang telah teroksidasi di dalam tubuh. Zat ini terbentuk akibat tubuh bekerja dalam melindungi faktor berbahaya dari luar. Radikal bebas juga bisa terbentuk bila kita terkena sinar ultraviolet dan stres, juga asupan tambahan bahan kimia dalam makanan, asap rokok, serta polusi udara.

Radikal bebas mengoksidasi lipids yang di dalam tubuh diubah menjadi lipid peroksida, yang bisa menyebabkan penyakit seperti diabetes dan pengapuran pembuluh darah, serta membuat bercak hitam dan keriput pada kulit. Kehidupan saat ini membuat kulit kita terus terkena radikal bebas yang dibentuk oleh berbagai faktor eksternal.

Jika tidak ada penangkalan terhadap radikal bebas, maka pewarnaan pigmen melanin membuat bercak hitam pada kulit, lipids yang seharusnya menjaga kulit segar berubah menjadi lipid peroksida, dan mempercepat penuaan pada kulit. Tubuh manusia secara alami dilengkapi enzim yang bekerja mengontrol efek radikal bebas dan meminimalkan kerusakan yang dibentuknya. Enzim ini disebut SOD (superoxide dismutase).

Jika enzim ini berfungsi penuh, dia dapat memberantas radikal bebas yang dibentuk di dalam tubuh. SOD disimpan di dalam tubuh dan tidak dapat digantikan dengan jenis nutrisi, seperti vitamin. Namun, penelitian mutakhir menemukan bahwa polyphenol, yang ditemukan di teh oolong, dapat meningkatkan fungsi SOD dalam tubuh untuk mengendalikan radikal bebas.

Manfaat polyphenol dalam teh oolong telah dikonfirmasikan oleh percobaan klinis. Polyphenol dalam teh oolong menawarkan dua fungsi. Pertama meningkatkan fungsi enzim SOD, kedua untuk memberantas radikal bebas.

Dalam pembuktian klinis, beberapa orang diminta minum teh oolong sebanyak dua kali sehari selama tiga bulan, dan kemudian diukur perubahan-perubahan dalam fungsi SOD, sebelum dan setelah mengonsumsi teh oolong. Hasilnya dapat diringkas sebagai berikut:

- Mengonsumsi teh oolong efektif dalam meningkatkan fungsi SOD di dalam tubuh.

- Sangat efektif dalam mencegah penuaan kulit, seperti bercak-bercak hitam dan keriput. Hal ini karena fungsi SOD bekerja pada sel kulit.

- Teh oolong juga efektif dalam memperkuat fungsi limpa dan ginjal, sebagaimana telah diakui oleh pengobatan herbal China.

0 komentar: